Analisa Algoritma Sorting - Hallo sahabat Sijunjung Xcoder, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Analisa Algoritma Sorting, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Programming, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Analisa Algoritma Sorting
link : Analisa Algoritma Sorting
Sorting adalah hal yang mungkin paling sering dilakukan saat pengolohana data. Misal kita ingin mencari sebuah data di dalam data yang berukuran 1 juta. Maka apakah kita harus mencari satu per satu ? Tentunya tidak, caranya ya kita urutin 1 juta data tersebut, lalu lakukan binary search / interpolation search. Maka cara itu akan lebih efektif daripada kita langsung mencari satu persatu tanpa pengurutan (sequiential search).
Nah masalahnya dalam beberapa algoritma pengurutan sendiri, memiliki masing-masing kelebihan dan kelemahan. Banyak orang-orang yang bertanya-tanya "harus apakai algoritma yang mana untuk mengurutkan data paling cepat ? " Ya itu semua tetap tergantung data seperti apa yang ingin Anda urutkan. Seperti yang saya katakan, semua algoritma juga mempunyai kelebihan dan kekurangan. Nah itulah yang akan kita bahas sekarang ini.
2. Merge Sort
3. Heap Sort
4. Insertion Sort
5. Intro Sort
6. Selection Sort
7. Tim Sort
8. Cube Sort
9. Shell Sort
10. Bubble Sort
11. Binary Tree Sort
12. Cycle Sort
13. Library Sort
14. Patience Sort
15. Smooth Sort
16. Tournament Sort
17. Cocktail Sort
18. Comb Sort
19. Gnome Sort
20. Block Sort
Wah banyak sekali ya.. Mungkin dari sekain banyak algoritma tersebut, paling sering digunakan adalah quicksort yang mungkin terkenal paling cepat. Tapi mari kita buktikan dengan melihat best case maupun worst case.
Best case : Keadaan terbaik suatu data saat melakukan algoritma tertentu (waktu tercepat)
Worst case : Keadaan terburuk suatu data saat melakukan algoritma tertentu (waktu terlambat)
Worst Case : n2
Tutorial : Cara Kerja Quick Sort Step By Step
Worst Case : n log n
Tutorial : Cara Kerja Merge Sort Step By Step
Worst Case : n log n
Worst Case : n2
Best Case : n log n
Worst Case : n log n
Worst Case : n2
Best Case : n
Worst Case : n log n
Worst Case : n log n
Worst Case : n log2 n
Worst Case : n2
Worst Case : n log n
Worst Case : n2
Worst Case : n2
Worst Case : n log n
Worst Case : n log n
Best Case : n log n
Worst Case : n log n
Worst Case : n2
Worst Case : n2
Worst Case : n2
Worst Case : n log n
sumber : wikipedia
Nah lalu bagaimana cara kerja masing-masing algoritma diatas ? Yuk tunggu post selanjutnya... !
Anda sekarang membaca artikel Analisa Algoritma Sorting dengan alamat link https://sijunjung-xcoder.blogspot.com/2017/05/analisa-algoritma-sorting.html
Judul : Analisa Algoritma Sorting
link : Analisa Algoritma Sorting
Analisa Algoritma Sorting
Sorting adalah hal yang mungkin paling sering dilakukan saat pengolohana data. Misal kita ingin mencari sebuah data di dalam data yang berukuran 1 juta. Maka apakah kita harus mencari satu per satu ? Tentunya tidak, caranya ya kita urutin 1 juta data tersebut, lalu lakukan binary search / interpolation search. Maka cara itu akan lebih efektif daripada kita langsung mencari satu persatu tanpa pengurutan (sequiential search).
Nah masalahnya dalam beberapa algoritma pengurutan sendiri, memiliki masing-masing kelebihan dan kelemahan. Banyak orang-orang yang bertanya-tanya "harus apakai algoritma yang mana untuk mengurutkan data paling cepat ? " Ya itu semua tetap tergantung data seperti apa yang ingin Anda urutkan. Seperti yang saya katakan, semua algoritma juga mempunyai kelebihan dan kekurangan. Nah itulah yang akan kita bahas sekarang ini.
Macam-macam algoritma pengurutan
1. Quick Sort2. Merge Sort
3. Heap Sort
4. Insertion Sort
5. Intro Sort
6. Selection Sort
7. Tim Sort
8. Cube Sort
9. Shell Sort
10. Bubble Sort
11. Binary Tree Sort
12. Cycle Sort
13. Library Sort
14. Patience Sort
15. Smooth Sort
16. Tournament Sort
17. Cocktail Sort
18. Comb Sort
19. Gnome Sort
20. Block Sort
Wah banyak sekali ya.. Mungkin dari sekain banyak algoritma tersebut, paling sering digunakan adalah quicksort yang mungkin terkenal paling cepat. Tapi mari kita buktikan dengan melihat best case maupun worst case.
Pengertian Best Case Dan Worst Case
Best case : Keadaan terbaik suatu data saat melakukan algoritma tertentu (waktu tercepat)
Worst case : Keadaan terburuk suatu data saat melakukan algoritma tertentu (waktu terlambat)
1. Quick Sort
Best Case : n log n atau nWorst Case : n2
Tutorial : Cara Kerja Quick Sort Step By Step
2. Merge Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log n
Tutorial : Cara Kerja Merge Sort Step By Step
3. Heap Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log n
4. Insertion Sort
Best Case : nWorst Case : n2
5. Intro Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log n
6. Selection Sort
Best Case : n2Worst Case : n2
7. Tim Sort
Best Case : nWorst Case : n log n
8. Cube Sort
Best Case : nWorst Case : n log n
9. Shell Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log2 n
10. Bubble Sort
Best Case : nWorst Case : n2
11. Binary Tree Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log n
12. Cycle Sort
Best Case : n2Worst Case : n2
13. Library Sort
Best Case : nWorst Case : n2
14. Patience Sort
Best Case : nWorst Case : n log n
15. Smooth Sort
Best Case : nWorst Case : n log n
16. Tournament Sort
Best Case : n log nWorst Case : n log n
17. Cocktail Sort
Best Case : nWorst Case : n2
18. Comb Sort
Best Case : n log nWorst Case : n2
19. Gnome Sort
Best Case : nWorst Case : n2
20. Block Sort
Best Case : nWorst Case : n log n
sumber : wikipedia
Nah lalu bagaimana cara kerja masing-masing algoritma diatas ? Yuk tunggu post selanjutnya... !
Demikianlah Artikel Analisa Algoritma Sorting
Sekianlah artikel Analisa Algoritma Sorting kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Analisa Algoritma Sorting dengan alamat link https://sijunjung-xcoder.blogspot.com/2017/05/analisa-algoritma-sorting.html