Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel ! - Hallo sahabat Sijunjung Xcoder, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Info,
Artikel Programming,
Artikel Tips n Trik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
link : Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
Apakah salah apabila Anda menggunakan native PHP ? Tentu tidak ada salahnya sama sekali. Disini bukan masalah salah atau tidak, namun masalah kecepatan dan kefektifan dalam bekerja menggunakan PHP . Tak diragukan lagi, laravel memang menjadi salah satu framework yang paling populer karena kemudahaannya, keamanannya, dan kualitasnya. Sehingga apabila Anda masih menggunakan native PHP, saya sarankan untuk berpindah ke laravel ! Mengapa ? Yuk kita baca alasannya berikut.
/index.php
/view/index.php
/view/a/index.php
dan seterusnya...
Kita harus buat satu per satu kan ? Apalagi saat kita membuat projek yang besar kita jelas akan kesulitan menghafal semuanya dan memahami semua struktur website kita.
Nah hal tersebut bisa diatasi dengan laravel. Singkat saja, di laravel apabila Anda ingin melihat semua rute website cukup kita membuka routes.php yang isinya seperti ini
Bisa Anda lihat gambar diatas, ada kode seperti ini
Route::get('api-data/{id}', 'ProductControler@show');
Singkatnya, Anda bisa membuat route secara dinamis seperti ini :
api-data/1
api-data/2
api-data/3
dst...
Nah, bagaimana ? Lebih mudah kan ?
Laravel adalah salah satu dari sekian frameowk PHP yang sangat banyak dipakai oleh programmer. Oleh sebab itu, saya berani megnatakan bahwa laravel ini memang sangat cocok untuk mengerjakan projek dalam team dibanding dengan framework-framework lain bahkan framework Anda sendiri (Native PHP ).
Jadi begini, saat Anda menjadi native PHP , Anda akan membuat framework sendiri sesuai dengan projek yang Anda buat. Nah saat Anda bekerja dalam team, maka teman sekerja Anda mau tidak mau harus mempelajari ulang bagaimana framework Anda berjalan. Apalagi jika projek yang Anda kerjakan itu adalah projek yang sangat besar, tentunya teman Anda akan mempelajari framework Anda lebih lama lagi. Belum lagi, jika Anda tidak memberikan dokumentasi yang jelas, maka hal ini akan sangat sulit dipahami. Mau cari di google ? Ya gak adalah, orang itu framework buatan Anda sendiri.
Berbeda dengan laravel, saat Anda bekerja menggunakan laravel, maka teman sekerja Anda pun juga harus memahami laravel, dan taukah Anda bahwa memahami laravel itu sebenarnya cukup 1 minggu loh.. (kalo serius). Tidak cuman itu, dokumentasi pada laravel pun sangat-sangat lengkap, jadi tak perlu diragukan lagi. Tapi gimana kalo teman Anda masih belum jelas tentang laravel ini, ya tinggal search aja di google atau masuk ke forum laravel, pasti akan dibantu oleh banyak orang. Karena pengguna laravel itu sangat banyak, sehingga banyak orang akan membantu Anda.
Saat kita membuat framework sendiri (native PHP), kita jelas dan harus mengetes framework kita aman dari segala serangan sql injection, csrf, dll. Nah pengetesan tersebut harus membutuhkan waktu dan pikiran yang cukup melelahkan. Betul ? Kalau tidak percaya, coba saja sendiri. Belum lagi cara memperbaiki celah keamanan kita. Tentu sangat sulit kan ?
Berbeda apabila kita menggunakan laravel. Tak perlu takut ada bug-bug dasar seperti salah satunya SQL Injection. Karena laravel sudah ditest berkali2 dengan berbagai macam kode dan ditest oleh jutaan orang yang menggunakan framework ini. Apabila tiba-tiba muncul bug baru, maka pasti dan dapat dipastikan ada orang yang melaporkan bug tersebut. Karena tidak mungkin dari sekian juta orang yang menggunakan laravel tidak ada yang melapor. Maka dari itu sama analoginya seperti 1 teroris yang sudah dikepung oleh ribuan polisi. Apabila teroris bergerak melarikan diri sudah pasti teroris tersebut ditembak.
Nah gimana dong cara memperbaiki bug di laravel ? Ya mudah saja, update aja laravelmu ke versi yang terbaru. Selesaikan ?
Dari segi syntax, bisa dikatakan tidak mungkin ada bug sedikitpun, karena ada ribuan test yang sudah dilakukan untuk mengetest 1 syntax baru. Maka dari itu, kita tak perlu takut dalam menggunakan framework laravel ini, cukup pelajari sungguh-sungguh dan Anda akan menemukan sendiri kenyamanan dalam menggunakan laravel ini.
Sebagai penutup, native PHP atau laravel itu adalah pilihan Anda. Saya hanya memberikan kelebihan saat Anda beralih ke laravel. Namun ada 1 kelebihan jika Anda tetap ingin menggunakan native PHP. Tau kelebihannya ? Ya, Anda akan semakin cerdas.. hahaha.. karena dijamin pikiran Anda akan semakin kritis hahaha... tapi memang betul kok..
Oke, semoga artikel ini bisa bermanfaat ya.. :D
Anda sekarang membaca artikel Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel ! dengan alamat link https://sijunjung-xcoder.blogspot.com/2017/10/anda-seorang-native-php-saatnya-anda.html
Judul : Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
link : Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
 |
| Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel ! |
Apakah salah apabila Anda menggunakan native PHP ? Tentu tidak ada salahnya sama sekali. Disini bukan masalah salah atau tidak, namun masalah kecepatan dan kefektifan dalam bekerja menggunakan PHP . Tak diragukan lagi, laravel memang menjadi salah satu framework yang paling populer karena kemudahaannya, keamanannya, dan kualitasnya. Sehingga apabila Anda masih menggunakan native PHP, saya sarankan untuk berpindah ke laravel ! Mengapa ? Yuk kita baca alasannya berikut.
Mengapa Anda harus berpindah ke laravel ?
1. Lebih cepat dalam mengerjakan projek
Saya katakan lebih cepat, karena memang demikian. Salah satu contohnya saat Anda membuat jalur website, seperti jalur ke home, jalur ke blog, dan jalur-jalur lain, apabila Anda menggunakan native PHP Anda harus membuat sub-sub folder. Sehingga hal ini sangat melelahkan. Sub-sub folder yang dimaksud adalah seperti ini :/index.php
/view/index.php
/view/a/index.php
dan seterusnya...
Kita harus buat satu per satu kan ? Apalagi saat kita membuat projek yang besar kita jelas akan kesulitan menghafal semuanya dan memahami semua struktur website kita.
Nah hal tersebut bisa diatasi dengan laravel. Singkat saja, di laravel apabila Anda ingin melihat semua rute website cukup kita membuka routes.php yang isinya seperti ini
 |
| routes.php pada laravel |
Bisa Anda lihat gambar diatas, ada kode seperti ini
Route::get('api-data/{id}', 'ProductControler@show');
Singkatnya, Anda bisa membuat route secara dinamis seperti ini :
api-data/1
api-data/2
api-data/3
dst...
Nah, bagaimana ? Lebih mudah kan ?
2. Lebih mudah dalam mengerjakan projek dalam team
 |
| laravel itu mudah ! |
Jadi begini, saat Anda menjadi native PHP , Anda akan membuat framework sendiri sesuai dengan projek yang Anda buat. Nah saat Anda bekerja dalam team, maka teman sekerja Anda mau tidak mau harus mempelajari ulang bagaimana framework Anda berjalan. Apalagi jika projek yang Anda kerjakan itu adalah projek yang sangat besar, tentunya teman Anda akan mempelajari framework Anda lebih lama lagi. Belum lagi, jika Anda tidak memberikan dokumentasi yang jelas, maka hal ini akan sangat sulit dipahami. Mau cari di google ? Ya gak adalah, orang itu framework buatan Anda sendiri.
Berbeda dengan laravel, saat Anda bekerja menggunakan laravel, maka teman sekerja Anda pun juga harus memahami laravel, dan taukah Anda bahwa memahami laravel itu sebenarnya cukup 1 minggu loh.. (kalo serius). Tidak cuman itu, dokumentasi pada laravel pun sangat-sangat lengkap, jadi tak perlu diragukan lagi. Tapi gimana kalo teman Anda masih belum jelas tentang laravel ini, ya tinggal search aja di google atau masuk ke forum laravel, pasti akan dibantu oleh banyak orang. Karena pengguna laravel itu sangat banyak, sehingga banyak orang akan membantu Anda.
3. Keamanan yang terus diupdate
 |
| laravel terjamin dalam berbagai aspek |
Berbeda apabila kita menggunakan laravel. Tak perlu takut ada bug-bug dasar seperti salah satunya SQL Injection. Karena laravel sudah ditest berkali2 dengan berbagai macam kode dan ditest oleh jutaan orang yang menggunakan framework ini. Apabila tiba-tiba muncul bug baru, maka pasti dan dapat dipastikan ada orang yang melaporkan bug tersebut. Karena tidak mungkin dari sekian juta orang yang menggunakan laravel tidak ada yang melapor. Maka dari itu sama analoginya seperti 1 teroris yang sudah dikepung oleh ribuan polisi. Apabila teroris bergerak melarikan diri sudah pasti teroris tersebut ditembak.
Nah gimana dong cara memperbaiki bug di laravel ? Ya mudah saja, update aja laravelmu ke versi yang terbaru. Selesaikan ?
4. Kualitas syntax framework yang benar-benar terjamin
 |
| laravel sangat mudah untuk implementasi |
Sebagai penutup, native PHP atau laravel itu adalah pilihan Anda. Saya hanya memberikan kelebihan saat Anda beralih ke laravel. Namun ada 1 kelebihan jika Anda tetap ingin menggunakan native PHP. Tau kelebihannya ? Ya, Anda akan semakin cerdas.. hahaha.. karena dijamin pikiran Anda akan semakin kritis hahaha... tapi memang betul kok..
Oke, semoga artikel ini bisa bermanfaat ya.. :D
Demikianlah Artikel Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel !
Sekianlah artikel Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel ! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Anda Seorang Native PHP ? Saatnya Anda Berpindah ke Laravel ! dengan alamat link https://sijunjung-xcoder.blogspot.com/2017/10/anda-seorang-native-php-saatnya-anda.html
